Senin, 23 Mei 2011


Tinggi Gelombang di Laut Buru 3-4 Meter, Warga Dilarang Berlayar
Namlea,
-Tinggi Gelombang pada perairan Buru dan sejumlah pesisir pantai lainnya mencapai 3-4 meter, ketinggian Gelombang ini terpengaruh dari Kondisi cuaca buruk yang menimpa kepulauan Maluku beberapa hari kemarin, sehingga mengancam ratusan calon penumpang asal Namlea dengan tujuan Ambon gagal diberangkatkan, gagalnya diberangkatkan sejumlah kapal menuju ke Ambon mulai berlaku sejak Sabtu, 21 Mei hingga sekarang. sehingga sejumlah kapal yang melayari antar pulau di Maluku untuk sementara tidak di izinkan.
penggagalan keberangkatan para calon penumpang menuju tempat tujuan itu juga dikarenakan adanya larangan berlayar oleh Adpel Ambon yang mengeluarkan peringatan dini dan baru akan dicabut pada 26 Mei mendatang.
Kepala ADPEL Ambon, Dedi Manuputty melalui via telepon selulernya senin (23/5) mengaku, peringatan dini yang dikeluarkan itu berhubungan dengan kemaslahatan orang banyak serta melihat kondisi laut yang tidak bersahabat. kata dia larangan tersebut baru bisa akan dicabut ketika kondisi cuaca kembali normal.
dikatakannya, saat ini, fram grafik semakin tidak baik untuk mencabut peringatan dini yang telah dikeluarkan sejak tanggal 20 Mei lalu. Kondisi tinggi gelombang yang mencapai 3 sampai 4 meter itu sangat berbahaya untuk melakukan perjalanan dengan menggunakan kapal-kapal tradisional.
oleh sebab itu kapal-kapal yang diizinkan belyara hanyalah kapal motor berkapasitas besar, seperti kapal-kapal pelni yang selama ini melayari antar provinsi, serta kapal-kapal tangker. Adapun kapal-kapal tradisional, kapal perintis serta kapal feri yang melayani penumpang antar pulau Ambon tidak di izinkan sama-sekali. "Kapal-kapal ini baru akan diizinkan berlayar ketika kondisi mulai membaik," kata Manuputty.
Pantauan Maluku Expose, kurang lebih empat hari kemarin, ratusan calon penumpang asal Namlea yang hendak melakukan perjalanan menuju berbagai pulau seperti pulau Ambon, Sanana, Maluku Utara juga masih terhambat di kota Namlea. Pasalnya tidak ada satupun kapal-kapal yang mau melakukan perjalanan dengan tujuan-tujuan tersebut. sehingga para calon penumpang hanya bisa bersabar sambil menunggu kondisi laut normal kembali. (MK4E)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar