Senin, 23 Mei 2011

Anafina Dikenal Warga Dengan Ratu Duit
Namlea,-
Keberadaan bakal calon kandidat Bupati Kabupaten Buru, Siti Aisyah Fitria sapaan Anafina kembali di Kota Namlea itu menarik semua perhatian masyarakat, bahkan sampai ke desa-desa hingga ke Kecamatan Waplau, Kabupaten Buru, Anafina dikenal dengan sebutan Ratu Duit.
Hal itu terjadi sesuai fakta lapangan. Pantauan Maluku Expose, Anafina yang melakukan kunjungan ke posko-posko pendukung itu dibekali dengan uang milyar rupiah dan uang dolar Amerika dan Singapura. Bahkan Setiap posko yang disinggahi, Anafina memberikan bantuan untuk membangun posko sebesar Rp 20 sampai 50 juta rupiah.
Disamping memberikan uang sebagai bantuan untuk membangun posko pendukung, Anafina juga meminta agar timnya dapat mencatat anak-anak yatim serta anak yang tidak mampu di setiap desa untuk diberikan beasiswa.
Sementara Salah satu warga mengaku, kehadiran Anafina bumi Bupolo tanpa disadari semua kosentrasi massa terhadap beberapa calon bupati dan wakil bupati sudah membelok kepada Anafina bahkan menurutnya, tiap desa-desa yang dilewati rombongan anafina, tetapi dihampiri masyarakat dari orang tua hingga anak-anak, sehingga ini telah terbukti masyarakat sangat membutuhkan perubahan.
Herannya setiap mobil yang ditumpangi Anafina lewat disetiap desa maupun dusun anak-anak maupun orang tua yang telah umur diberikan sakat berupa uang. Bahkan ada yang berkeringinan melihat wajah seorang putri asal bumi bupolo.
Selain itu masyarakat tidak menghiraukan hujan yang begitu deras, anak-anak baik anak perempuan maupun anak laki-laki berbondong-bondong lari mengikuti mobilnya Anafina hanya untuk mendapatkan selembar uang Rp 100 ribu sambil meneriakan, kata dalam dialek Ambon, “lego uang dolo, lego uang dolo”.(M14E)

Anafina Jadi Rebutan Tiga Legislator Buru
Namlea,-
Jelang Pilkada Buru 2012-2017 mendatang, Bakal Calon Bupati Hj. Siti Aisyah Fitriah (Anafina) menjadi rebutan tiga legislator Buru, tiga legislator tersebut diantaranya kader terbaik dari Partai Hanura yakni Bambang Riyadi, A.R Tukubuya dari Partai Demokrat dan Muhammad Waekabu Asal Partai Patriot.
Dari isyu yang beredar di seantero pulau buru bahkan juga dari pantauan Maluku Expose dilapangan bahwa, ketiga legislator itu sudah jauh tempo melakukan manufer politiknya, hal ini terbukti ketika Anafina hadir di Namlea pada Sabtu kemarin, gambar-gambar mereka sudah tersebar luas yang berpasangan dengan Anafina.
Meskipun belum ada keinginan maupun putusan resmi dari Anafina dalam menentukan wakilnya, namun ketiga legislator itu antusias untuk mempromosikan diri mereka dan melakukan pendekata-pendekatan kepada Anafina.
Muhammad Waekabu juga sempat bertemu dengan Anafina dikediamnya yang berlokasi di jalan Bandar Angin Namlea. Dalam diskusinya pun keduanya mulai menyamakan persepsi dalam menata arah pembangunan kabupaten penghasil minyak kayu Putih itu kedepan.
Bahkan kepada wartawan, Waekabu yang kini telah menjabat sebagai anggota dewan untuk kedua kalinya merasa sangat optimis akan berdampiangan dengan Fitria dalam mempin Kabupaten berjulukan Bupolo itu kedapan.
Optimismenya untuk mendampingi Anafina tentu memiliki alasan tersendiri, pasalnya berdasarkan survei yang dilakukan oleh Golkar kata Waekabu hasilnya telah menempatkan dirinya pada posisi teratas untuk calon pendamping Fitria.
Tak hanya itu, dalam berbagai ide dan juga visi misi pembangunan Kabupaten Buru lima tahun mendatang kedunya juga memiliki kesamaan.
Lebih jauh, Waekabu mengaku Kabupaten Buru sangat membutuhkan sosok-sosok yang baru, seperti Anafina (sebutaan akrab bagi, Siti Aiyah Fitria.red).
" Jika tidak direkomendasikan mendampingi Ibu Siti Aisyah mau gi mana, tapi kita akan tetap optimis saja, karena Golkar memiliki mekanisme tersendiri," akui Waekabu kepada wartawan di kediaman Anafina, Senin kemarin, “saya siap berpasangan dengan Anafina”,
bahkan bukan saja Waikabu, tetapi optimis itu juga terlahir dari kaders terbaik ketua DPC Partai Hanura yang juga sebagai anggota DPRD Buru Bambang Riyadi, Kedekatan Riyadi dengan Anafina sudah terbangun lebih awal, hal ini terbukti ketika kehadiran Anafina tiga kali di Buru Riyadi selalu mendampinginya disejumlah pertemuan yang dilakukan oleh Anafina dalam kunjungannya pada berbagai desa di Kecamatan Namela paling sering mendampingi perempuan milarder ini hanyalah Bambang Riyadi.
Bahkan dalam berbagai stiker dan juga spanduk, keduanya juga telah diakui sebagai calon Bupati Buru dan Wakil Bupati Buru. Icon yang digunakan untuk mempopulerkan visi kedunya kepada warga Buru pun telah dipromosikan misalnya sebutan SABAR yang artinya Siti Aisyiah Bambang Riyadi serta DABUS yang berarti Dari Aisyiah Bambang Untuk Semua.
bukan itu saja, kader muda terbaik hanura itu dipercayakan Anafina tergabung dalam Tim Pemenangan Anafina, bukan itu saja Partai Hanura juga sudah siap merekomendasikan Riyadi untuk maju berpasangan dengan Anafina, terbukti lewat Musyawara Cabang (Muscab) Hanura bulan April kemarin di Namlea, dirinya sudah menyatakan sikap untuk maju dalam bursa bakal calon wakil bupati buru.
Untuk diketahui, hingga saat ini Siti Aisyah Fitriah sangat berharap rekomendsasi Golkar, akan tetapi, ditengah-tengah impiannya untuk mendapatkan rekomendasi partai yang dimpimpin Abu Rizal Bakri itu, Ramli Umasugi masih menjadi rival terberatnya dalam perebutan rekomendasi partai berlambang pohon beringin itu. (MK4E)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar